Twitter
Google plus
Facebook
Vimeo
Instagram

Fluid Edge Themes

Blog

Home  /  Uncategorized   /  Tahapan dalam Customer Relationship Management (CRM)
Tahapan dalam Customer Relationship Management

Tahapan dalam Customer Relationship Management (CRM)

Tahapan dalam Customer Relationship Management (CRM) – Customer Relationship Management atau CRM adalah suatu pendekatan atau sistem yang mengelola hubungan antara suatu perusahaan (company) dengan pelanggan di tingkat korporasi. Dengan demikian, adalah mungkin untuk meningkatkan komunikasi dan pemasaran melalui kontak pengguna yang berbeda.

Pendekatan seperti itu dapat memungkinkan untuk mempertahankan pelanggan dan memberikan nilai tambah kepada pelanggan tersebut. CRM sendiri menggabungkan kebijakan, proses dan strategi menjadi satu kesatuan yang diimplementasikan dalam sebuah perusahaan.

Tujuan Customer Relationship Management (CRM)

Tujuan dibuatnya sistem informasi berbasis CRM ini adalah:

  1. Untuk meningkatkan keuntungan bagi perusahaan dengan menciptakan hubungan yang baik antara perusahaan dan pelanggan.
  2. Menyediakan informasi yang lengkap mengenai data pelanggan untuk mengoptimalkan hubungan antara perusahaan dan pelanggan melalui sales up dan cross-selling.
  3. Menggunakan informasi yang terintegrasi untuk menghasilkan sistem pelayanan yang memuaskan.
  4. Memastikan konsistensi pembuatan prosedur untuk menyebarluaskan tanggapan kepada pelanggan.

Tahapan dalam Customer Relationship Management (CRM)

Ada tiga tahapan dalam sistem CRM yang harus diikuti oleh setiap perusahaan, berikut penjelasannya.

1. Memperoleh  Pelanggan Baru (Acquired)

Untuk mendapatkan pelanggan baru, Anda perlu memastikan bahwa pelanggan Anda merasa nyaman dengan layanan Anda saat membeli dan menggunakan produk Anda.

Kemudian Anda juga dapat mempromosikan produk Anda dengan memberikan kesan pertama yang baik kepada pelanggan Anda. Nantinya, pelanggan akan lebih percaya dengan bisnis Anda.

2. Meningkatkan Nilai dari Customer (Enhanced)

Ada dua cara untuk meningkatkan hubungan dengan pelanggan, yaitu melalui up-selling dan cross-selling. Karena upselling itu sendiri berarti menawarkan produk yang sama, tetapi kualitasnya lebih baik. Sedangkan cross-selling merupakan strategi pemasaran dengan menawarkan produk pelengkap terhadap barang yang sudah dimiliki pelanggan.

3. Mempertahankan Customer 

Untuk mempertahankan Customer, Anda perlu menyediakan layanan dan dukungan aplikasi yang bermanfaat. Dan juga dapat meningkatkan kredibilitas bisnis yang Anda miliki.

Anda juga harus meluangkan waktu untuk mendengarkan pendapat atau masukan Customer Anda. Misalnya, melayani ketidakpuasan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan. Dengan cara ini, perusahaan dapat mengevaluasi dan meningkatkan fungsionalitas sistem dan aplikasi layanan.

Post a comment

WhatsApp Chat
Send via WhatsApp