Penyebab Kegagalan ERP

Penyebab Kegagalan ERP – Sistem perencanaan sumber daya perusahaan (ERP) dirancang untuk mengelola sumber daya perusahaan dan proses bisnis. Namun, sistem ERP sangat kompleks dan seringkali gagal memenuhi kebutuhan bisnis. Penyebab paling umum dari kegagalan ERP termasuk harapan yang tidak realistis, sumber daya yang tidak memadai, kurangnya keterlibatan pengguna, dan manajemen proyek yang buruk. 

Untuk menghindari kegagalan ERP, bisnis harus dengan hati-hati merencanakan implementasi ERP mereka dan memastikan bahwa mereka memiliki sumber daya yang diperlukan dan dukungan pengguna.

Banyak implementasi ERP gagal karena organisasi tidak meluangkan waktu untuk menilai kebutuhan mereka dengan benar sebelum memilih vendor atau produk. Setelah vendor dipilih, organisasi seringkali tidak memiliki sumber daya internal untuk mengelola implementasi dengan benar. 

Selain itu, banyak sistem ERP tidak cukup fleksibel untuk mengakomodasi kebutuhan unik setiap organisasi. Akibatnya, implementasi ERP sering gagal memenuhi harapan dan akhirnya ditinggalkan. 

Berikut ini adalah alasan paling umum untuk kegagalan implementasi ERP : 

ERP adalah konsep luas yang mencakup berbagai jenis sistem perangkat lunak dan praktik bisnis. Semua sistem ERP memiliki karakteristik yang sama, apa pun jenisnya. Namun, jenis organisasi yang menggunakan setiap jenis sistem ERP bervariasi. 

Misalnya, organisasi besar biasanya menggunakan sistem ERP yang kompleks karena mereka memiliki proses bisnis yang lebih kompleks dan volume transaksi yang lebih besar daripada bisnis kecil. Sebaliknya, usaha kecil biasanya menggunakan sistem ERP yang lebih sederhana daripada organisasi besar.

Berikut ini adalah karakteristik sistem ERP : 

Sistem ERP memerlukan komitmen sumber daya yang signifikan untuk diterapkan. Sumber daya ini mencakup sumber daya manusia dan keuangan, serta waktu. Sistem ERP membutuhkan integrasi yang kuat di antara area fungsional bisnis. Sistem ERP biasanya disesuaikan dengan proses bisnis dan struktur organisasi, sehingga tidak memiliki banyak fitur yang tidak diperlukan oleh bisnis tertentu.

Sistem ERP rumit dan mahal, dan dapat gagal karena beberapa alasan. Kurangnya dukungan eksekutif, harapan yang tidak realistis, sumber daya yang tidak memadai, dan manajemen proyek yang buruk adalah beberapa penyebab paling umum kegagalan ERP. 

Penyebab lain dapat mencakup scope creep, perubahan persyaratan bisnis, dan masalah teknis. Ketika sistem ERP gagal, itu dapat mengganggu dan merugikan perusahaan, dan dapat merusak moral karyawan. Kegagalan ERP juga dapat disebabkan oleh kurangnya dukungan dari tim eksekutif. 

Manajemen pusat perlu menetapkan harapan untuk TI, dan perlu berkomunikasi dengan TI secara teratur. Jika tim eksekutif tidak berkomitmen pada sistem, itu dapat menyebabkan kurangnya dukungan. Jika TI diminta untuk melakukan hal-hal yang tidak mereka miliki sumber daya atau keahliannya, atau jika mereka diharapkan memberikan jumlah data atau laporan yang tidak realistis, ini dapat menyebabkan kegagalan ERP.