Perencanaan dan Keputusan Implementasi ERP
Perencanaan dan Keputusan Implementasi ERP – Implementasi yang sukses dari sistem Enterprise Resource Planning (ERP) adalah proses kompleks yang membutuhkan perencanaan yang matang dan keputusan yang tepat. Bisnis harus mempertimbangkan berbagai kriteria saat memutuskan sistem ERP mana yang akan diinvestasikan – mulai dari biaya, fungsionalitas, dan skalabilitas hingga pengalaman pengguna dan dukungan pasca implementasi.
Tanpa tingkat penelitian dan perencanaan yang tepat, perusahaan berisiko menunda jadwal proyek mereka, melebihi anggaran mereka, atau bahkan lebih buruk lagi – meluncurkan sistem ERP yang gagal memenuhi kebutuhan mereka. Kiat di bawah ini akan membantu bisnis Anda menghindari jebakan penerapan ERP yang umum ini dan memastikan kelancaran proyek.
1. Jangan terburu-buru menerapkan sistem ERP
Banyak perusahaan memiliki asumsi yang salah bahwa menerapkan sistem ERP akan meningkatkan proses bisnis mereka dan mendorong pertumbuhan. Ini mungkin benar, tetapi menerapkan sistem ERP tanpa mempertimbangkan dasar-dasar berikut bukanlah ide yang baik.
2. Apakah Anda memiliki sistem ERP yang tepat untuk bisnis Anda?
Ada tiga kategori sistem ERP – terbaik di kelasnya, pasar vertikal, dan tujuan umum. Perusahaan perlu menentukan jenis sistem ERP mana yang terbaik untuk industri mereka dan kemudian menemukan vendor perangkat lunak yang berspesialisasi dalam kategori tersebut.
3. Apakah Anda memiliki orang yang tepat untuk memfasilitasi implementasi ERP?
Ada tiga jenis orang yang dibutuhkan bisnis untuk memfasilitasi implementasi ERP – manajer proyek, analis bisnis, dan staf teknis.
4. Apakah perusahaan Anda memiliki landasan keuangan yang kokoh?
Implementasi sistem ERP adalah investasi yang signifikan. Penting untuk memiliki pondasi keuangan yang kuat agar perusahaan Anda dapat menyerap biaya dan tetap dapat mendanai pertumbuhan di masa mendatang.